JURNALPOLRISULTENG.ID – PALU, Kreatifitas yang Inovatif Tim Fakultas Teknik Universitas Tadulako Sulawesi Tengah, melalui program pengabdian yang dilaksanakan oleh Tim Fakultas Teknik Universitas Tadulako, memperkenalkan manfaat limbah plastik yang selama ini menumpuk , kini diubah menjadi produk kerajinan bernilai ekonomi, seperti sofa ecobrick dan tas tangan dari ring gelas air mineral.
Inovasi itu terlah memberi harapan baru bagi masyarakat kota Palu khususnya di Huntap Tondo 1, angin segar menumbuhkan kembali semangat warga masyarakat setempat. Rilis salat seorang Tim Dosen Fiisyatin Rodiah, S.T, M.T, Jumat Malam 17 Oktober 2025.
Diketahui masyarakat yang mendiami Hunian Tetap (Huntap) I Kelurahan Tondo Kecamatan Mantikolore kota Palu, telah melewati masa-masa sulit, pasca bencana Alam akibat gempa dan likuifaksi 2018 yang memporak perandakan kehidupan masyarakat di Ibukota Provinsi Suteng.
Namun saat ini, nampak kesibukan para ibu rumah tangga di Kawasan itu aktivitas baru menjadi rutinitas yang telah memberi peluang ekonomi.
Dari laporan Fiisyatin Rodiah salah seorang dosen yang ikut terlibat dalam kegiatan itu mengungkap bahwa Program itu adalah bagian dari Skema Diseminasi Hasil Penelitian Fakultas Teknik Untad yang didanai oleh Dana BLU tahun 2025. Kegiatan dipimpin oleh Dr. Arifin B., ST., MT. dan melibatkan sejumlah dosen lintas bidang serta mahasiswa Untad Palu.
Kegiatan difokuskan di lingkungan TPS 3R Tondo, pengolahan limbah plastic sebagai bahan baku melimpah dikawasan itu.
“biasanya, plastik hanya dipadatkan dan dikirim keluar daerah, tanpa memberi nilai tambah bagi masyarakat sekitar.” Tulis Fiisyatin Rodiah.
Ia memaparkan melalui pelatihan itu, limbah plastik justru menjadi bahan utama untuk produk kreatif yang bisa dijual. “Kami mengarahkan pada masyarakat untuk memanfaatkan potensi yang sudah ada di lingkungan sekitar. Plastik yang semula menjadi masalah, kini bisa menjadi peluang,” ujar Ketua Tim, Dr. Arifin saat kegiatan berlangsung.
Gelar pelatihan selama 3 hari diikuti 30 orang ibu rumah tangga setempat, dimana rancangan kegiatan difokuskan pada menyortil bahan baku (memilah), membersihkan, dan mengolah limbah plastik menjadi berbagai produk.“Tim juga memberikan pendampingan pasca pelatihan agar peserta mampu melanjutkan kegiatan secara mandiri.” Imbuh Fiisyatin Rodiah. Tim bersyukur program itu mendapat Respon peserta, yang antusias mengikuti seluruh tahapan sosialisasi, bahkan saat ini beberapa perserta pelatihan sudah memulakan uji coba produksi di rumah masing-masing. “Kami senang bisa belajar langsung membuat kerajinan. selain mengurangi sampah, hasilnya bisa dijual untuk menambah penghasilan keluarga,” ujar salah satu peserta.
Dikatakan Fiisyatin Rodiah, Untuk memudahkan pembinaan dibentuk Kelompok Usaha Bersama (KUB) sebagai wadah komunikasi dan koordinasi antar anggota.
Sementara pada kegiatan itu, Dr. Sukiman Nurdin, ST, M.Sc, salah satu anggota tim pelaksana, menyampaikan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana pembelajaran bagi mahasiswa.
Program yang memberi manfaat ganda. Dari sisi ekonomi, ibu-ibu memperoleh keterampilan baru yang bisa dikembangkan menjadi usaha kecil. Dari sisi lingkungan, volume sampah plastik yang dikirim ke TPA berkurang karena sebagian sudah diolah menjadi bahan baku masyarakat utuk produk. “Mahasiswa kami, ikut langsung mendampingi pelatihan. Jadi kegiatan ini bukan hanya bermanfaat bagi masyarakat, tapi juga bagi proses pembelajaran di kampus,” jelasnya.
Pada akhir rilisnya Fiisyatin Rodiah menyampaikan, Kegiatan ini menjadi contoh nyata bahwa pemberdayaan masyarakat tidak selalu membutuhkan teknologi tinggi.
Dengan pendekatan sederhana dan berbasis potensi lokal, limbah plastik yang semula menjadi masalah kini berubah menjadi sumber ekonomi baru.
“Bagi warga Huntap Tondo 1, ini bukan sekadar pelatihan, tetapi langkah awal menuju kemandirian dan lingkungan yang lebih bersih.”Tandasnya.
Tim Pengabdian Fakultas Teknik Universitas Tadulako
Ketua Dr. Arifin B., ST, MT, Dr. Astri Rahayu, ST, MT, Dr. Sukiman Nurdin, ST., M.Sc, Dr.Eng. Ir. Hendra, Setiawan, ST., MT., IPM, Ir. Agus Dwidjaka, ST, MT, Ida Sri Oktaviana, ST, MT, M.Sc, Iffah Fadliah, ST, MT.
Fiisyatin Rodiah, ST, MT.
Didukung oleh mahasiswa dan mitra TPS 3R Tondo di bawah naungan Dinas Lingkungan Hidup, Kota Palu.(Sam Asiku)